Halaman

Sabtu, 14 Mei 2011

Posko RW kosong ?

Banyak yang bertanya, "Kok Posko RW selalu kosong ?." Bisa dijawab "Ya" tapi juga bisa "tidak." Kalau periode sebelumnya, Posko RW sering ("tidak selalu") ada orangnya, minimal ada pak Rahmat (Satpam RW) yang kebetulan ditugasi pula untuk menangani surat masuk-keluar dari RW ke Warga atau Kelurahan dan sebaliknya, kini di kepengurusan baru, Satpam hanya bertugas untuk menjaga keamanan saja.

"Ya" Posko RW jadi kosong karena yang seharusnya 'duduk' di sana adalah seorang tenaga administrasi yang digaji RW, tetapi kita tidak memiliki orang seperti itu, mengingat keuangan kas kita tidak/ belum mampu membayarnya. Jadi, urusan surat-menyurat dilakukan di rumah masing-masing pengurus.

"Tidak" karena Posko RW kadang-kadang dijadikan Pos Jaga Satpam sesuai jadwalnya. Tetapi seorang Satpam tidak boleh "ngendon" terus di Pos, ia harus keliling (kecuali di pos paling depan/ Gapura).

Untuk itu, kami Pengurus RW mempersilakan Posyandu menggunakan Posko tersebut untuk menjalankan kegiatannya atau hanya untuk sekadar menyimpan "barang-barang"nya yang katanya banyak. Kata "mempersilakan" tersebut jangan dikonotasikan sebagai "memberi" atau "melimpahkan hak penggunaan sepenuhnya," tapi mari sama-sama kita manfaatkan ruang itu, sedangkan hak kepemilikannya tetap pada RW.03.

Untuk itu, bagi warga yang ingin membuat surat-menyurat dengan Pemerintah (Kelurahan), silakan hubungi Bp. Marsono, Bp. Suyitno, atau Bp. Bambang Wahyudi dengan syarat-syarat yang ada di blog ini...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar